Mata kuliah Manajemen Berbasis Sekolah dimaksudkan untuk memberi kesempatan dan pelayanan kepada mahasiswa dalam membangun pemahaman dan teori mengenai MBS. Kajian perkuliahan meliputi : (a) otonomi daerah, desentralisasi pendidikan serta kebijakan pendidikan nasional, (b) manajemen pendidikan, meliputi : (1) konsep dasar, (2) karakteristik manajemen pendidikan (output yang diharapkan serta proses dan input pendidikan), dan (3) fungsi-fungsi manajemen yang didesentralisasikan, (c) standar pengelolaan pendidikan dasar dan tata kerja satuan pendidikan, (d) konsep dasar manajemen berbasis sekolah, meliputi : (1) pengertian, (2) tujuan, (3) prinsip-prinsip, serta (4) peran dan fungsi, (e) proses dan komponen/bidang manajemen berbasis sekolah, (f) strategi pelaksanaan manajemen berbasis sekolah, meliputi : (1) penyiapan,(2) pendekatan implementasi, dan (3) tahapan pelaksanaan, (g) indikator dan faktor pendukung keberhasilan MBS, (h) sistem organisasi dan pola pembinaan manajemen berbasis sekolah, meliputi : (1) alur koordinasi, (2) peran pemerintah, satuan pendidikan dan kemitraan, dan (3) pembinaan manajemen berbasis sekolah, (i) peran serta masyarakat, meliputi : (1) Komite Sekolah dan (2) Dewan Pendidikan serta (j) peningkatan dan pengembangan kapasitas MBS sehingga mampu mewujudkan standar nasional pendidikan (SNP) dan standar pelayanan minimal (SPM). Kajian tersebut diharapkan dapat mengajarkan kepada mahasiswa untuk berpikir kritis (critical thinking), membaca teliti (close reading), menulis secara tegas (clear writing) dan analisis logis (logical analysis). Guna mendukung keperluan tersebut maka kajian yang dilakukan lebih menitik beratkan kepada bedah kepustakaan, pemecahan masalah dan diskusi sebagai kegiatan utama dalam mata kuliah ini.