Mata kuliah ini membahas tentang penggunaan aromaterapi dalam pengobatan dan pengembangan kosmetika
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :
- Mahasiswa mampu membedakan penggolongan senyawa aktif bahan alam berdasarkan struktur kimia
- Mahasiswa mampu mendeteksi kandungan senyawa aktif dari bahan alam dengan metode yang sesuai
- Mahasiswa mampu menjelaskan mekanisme aksi dari senyawa aktif yang terkandung dalam bahan alam berdasarkan referensi terkini
- Mahasiswa mampu menunjukkan jenis tanaman yang berpotensi sebagai bahan obat dan kosmetik berdasarkan referensi terkini
Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :
- Mahasiswa mampu menjelaskan konsep teoritis aromaterapi,sejarah perkembangannya dan sumber bahan alam untuk aromaterapi
- Mahasiswa mampu membedakan penggolongan senyawa aktif aromaterapi berdasarkan struktur kimia secara tepat dan bertanggung jawab
- Mahasiswa mampu menjelaskan metode pemisahan senyawa aromaterapi yang sesuai berdasarkan telaah referensi
- Mahasiswa mampu menjelaskan penggunaan aromaterapi untuk pengobatan pada pasien anak, dewasa, Lansia
- Mahasiswa mampu menjelaskan penggunaan aromaterapi dalam penanganan NCD’s dan Depresi/Anxiety
- Mahasiswa mampu menjelaskan penggunaan aromaterapi dalam penanganan infeksi
- Mahasiswa mampu menjelaskan penggunaan aromaterapi dalam Kosmetika
- Mahasiswa mampu merancang formula produk aromaterapi melalui study literatur minimal 1 jenis produk sediaan aromaterapi
Mata kuliah ini mencakup dasar pengetahuan polaritas yang berperan di dalam pemisahan.pemahaman konsep separasi liquid, teknik pemisahan berdasarkan kromatografi (kolom, lapis tipis, HPLC), konsep bioassay-guided fractionation, dasar-dasar uji bioaktifitas, dan dasar karakterisasi berdasarkan spektrometri, serta uji mutu standarisasi ekstrak
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah :
- Mahasiswa mampu membedakan penggolongan senyawa aktif bahan alam berdasarkan struktur kimia
- Mahasiswa mampu mendeteksi kandungan senyawa aktif dari bahan alam dengan metode yang sesuai
- Mahasiswa mampu menunjukkan jenis tanaman yang berpotensi sebagai bahan obat dan kosmetik berdasarkan referensi terkini
- Mahasiswa mampu menjelaskan mekanisme aksi dari senyawa aktif yang terkandung dalam bahan alam berdasarkan referensi terkini
Sub CPMK :
- Mahasiswa mampu membedakan penggolongan senyawa aktif bahan alam berdasarkan struktur kimia secara tepat dengan jujur dan bertanggung jawab
- Mahasiswa mampu menjelaskan konsep teoritis metabolit primer dan Sekunder ekstrak
- Mahasiswa mampu menjelaskan mekanisme senyawa aktif berkhasiat obat dari bahan alam
- Mahasiswa mampu menjelaskan konsep fitokimia, standarisasi senyawa dan peranannya dalam pengembangan obat dari bahan alam
- Mahasiswa mampu menentukan metode penyarian yang sesuai secara teoritis untuk penarikan senyawa berkhasiat obat dari bahan alam
- Mahasiswa memahami konsep teoritis metode pengujian bioaktivitas senyawa berkhasiat obat dari bahan alam
- Mahasiswa mampu melakukan penyarian senyawa bahan aktif dari bahan alam dengan metode yang sesuai
- Mahasiswa mampu mempraktekkan metode pengujian standarisasi parameter spesifik dan non spesifik pada ekstrak bahan obat
- Mahasiswa mampu melakukan pengujian senyawa bioaktivitas berkhasiat obat dari bahan alam dengan metode yang sesuai
- Mahasiswa mampu melakukan standarisasi terhadap ekstrak bahan alam sesuai dengan referensi